Bedah Kisi-kisi USBN SD IPA tentang Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungan
USBN SD merupakan ujian penentu peserta didik dalam menyelesaikan
pendidikan di jenjang sekolah dasar. Peserta didik wajib memiliki
kompetensi berupa pemahaman maupun keterampilan yang telah ditentukan
dalam Standar Kompetensi Lulusan (SKL). Pelajaran-pelajaran yang telah
disampaikan selama di sekolah, mulai dari kelas 1 hingga kelas 6, akan
diujikan pada satu ujian kelulusan. Layak tidaknya peserta didik untuk
lulus pada jenjang Sekolah Dasar ditentukan pada USBN SD nanti.
Salah satu mata pelajaran USBN SD adalah IPA dimana salah satu ruang lingkup materi yang harus dikuasai peserta didik adalah Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya.
Kita harus memahami materi apa saja yang berkaitan dengan Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya. Bentuk dan contoh soal seperti apa yang diujikan nanti? Bagaimana cara membekali peserta didik untuk menguasai materi?
Nah, pada postingan kali ini, kami merangkum beberapa hal terkait dengan materi dan contoh-contoh soal USBN SD mata pelajaran IPA terutama pada materi pokok Hubungan Antarmakhluk Hidup. Postingan ini tidak membahas contoh-contoh soal secara detail, akan tetapi
Materi Esensial dari Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya meliputi beberapa materi pokok berikut ini:
Suatu ekosistem terdiri dari unsur biotik dan abiotik. Unsur biotik merupakan makhluk hidup dan unsur abiotik merupakan unsur tak hidup. Unsur biotik dan abiotik terjadi hubungan timbal balik. Begitu pun hubungan timbal balik antarunsur biotiknya.
Dalam suatu ekosistem, terjadi hubungan antarmakhluk hidup. Di antaranya peristiwa makan dimakan sebagai proses perpindahan energi. Peristiwa makan dimakan ini dikenal dengan nama Rantai Makanan/Jaring-jaring Makanan.
Peran makhluk hidup dalam jaring-jaring makanan dikelompokkan menjadi:
1. Produsen
2. Konsumen Tingkat 1, 2, dan seterusnya
3. Pengurai
Peran-peran makhluk hidup dalam rantai makanan sangat mempengaruhi keseimbangan ekosistem. Jika salah satu peran pada rantai makanan mengalami gangguan, maka peran makhluk hidup lainnya akan terjadi peningkatan ataupun penurunan.
Rantai makanan maupun jaring-jaring makanan telah dipelajari di kelas 4 dan kelas 6. Namun, materi apa yang biasanya diujikan atau dijadikan indikator pencapaian kompetensi (IPK), itu yang akan dibahas.
Kadang juga, peserta didik diminta untuk melengkapinya dengan makhluk hidup yang menduduki suatu rangkaian makanan. Seperti pada soal berikut ini:
Contoh nomor 1 masih mengukur level kognisi tingkat 1 dimana peserta didik hanya diuji untuk memahami tentang rantai makanan. Peserta didik harus bisa menyebutkan contoh-contoh rantai makanan.
Sedangkan pada contoh soal nomor 2 mengukur level kognisi tingkat 2 karena peserta didik menerapkan pengetahuan tentangrantai makanan. Kemudian menentukan makhluk hidup yang tepat untuk menduduki rantai makanan.
Soal di atas masuk pada level kognisi 1. Sebab siswa hanya mengidentifikasi peran beberapa makhluk hidup berdasarkan rantai makanan yang disajikan dalam stimulus soal.
Selain mengidentifikasi peran makhluk hidup dalamr rantai makanan, terkadang soal juga berkembang untuk mengukur level kognisi 2. Dimana peserta didik dapat menjawab soal tentang peran makhluk hidup dalam suatu rantai makanan. Peran tersebut diaplikasikan dalam kehidupan faktual. Contoh soalnya
Adapun soal yang mengukur level kognisi 3 biasanya memiliki ciri-ciri: Siswa mengamati stimulus soal, kemudian siswa menanggapi permasalahan disajikan sehingga menimbulkan alasan logis. Contoh soalnya:
Hubungan antarmakhluk hidup pada simbiosis kaitannya dengan hubungan timbal balik kemanfaatan. Adakalanya hubungan antarmakluk hidup saling menguntungkan (mutualisme), hanya salah satu yang diuntungkan (komensialisme), dan hubungan yang mengakibatkan keuntungan pada salah satu pihak dan kerugian pada pihak lainnya (parasitisme).
Materi pokok simbiosis diajarkan pada kelas 4. Kaitannya dengan bedah SKL, submateri ini memberikan petunjuk Indikator Pencapaian Kompetensi yang sesuai dengan materi pokok Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya.
Sedang soal yang mengarah pada definsi simbiosis adalah:
Salah satu mata pelajaran USBN SD adalah IPA dimana salah satu ruang lingkup materi yang harus dikuasai peserta didik adalah Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya.
Kita harus memahami materi apa saja yang berkaitan dengan Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya. Bentuk dan contoh soal seperti apa yang diujikan nanti? Bagaimana cara membekali peserta didik untuk menguasai materi?
Nah, pada postingan kali ini, kami merangkum beberapa hal terkait dengan materi dan contoh-contoh soal USBN SD mata pelajaran IPA terutama pada materi pokok Hubungan Antarmakhluk Hidup. Postingan ini tidak membahas contoh-contoh soal secara detail, akan tetapi
Materi Esensial
Materi Esensial dari Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya meliputi beberapa materi pokok berikut ini:
- Ekosistem
- Rantai Makanan/Jaring-jaring makanan
- Simbiosis
- Adaptasi
Rantai Makanan dalam Ekosistem
Materi Esensial
Ekosistem merupakan hubungan timbal balik antara unsur biotik dan abiotik terhadap lingkungannya.Contoh sederhananya adalah hubungan tanah dan air dengan tumbuhan. Tumbuhan membutuhkan tanah dan air sebagai habitatnya. Sedang tanah membutuhkan tumbuhan untuk mengatur proses peresapan air di dalam tanah.Suatu ekosistem terdiri dari unsur biotik dan abiotik. Unsur biotik merupakan makhluk hidup dan unsur abiotik merupakan unsur tak hidup. Unsur biotik dan abiotik terjadi hubungan timbal balik. Begitu pun hubungan timbal balik antarunsur biotiknya.
Dalam suatu ekosistem, terjadi hubungan antarmakhluk hidup. Di antaranya peristiwa makan dimakan sebagai proses perpindahan energi. Peristiwa makan dimakan ini dikenal dengan nama Rantai Makanan/Jaring-jaring Makanan.
Peran makhluk hidup dalam jaring-jaring makanan dikelompokkan menjadi:
1. Produsen
2. Konsumen Tingkat 1, 2, dan seterusnya
3. Pengurai
Peran-peran makhluk hidup dalam rantai makanan sangat mempengaruhi keseimbangan ekosistem. Jika salah satu peran pada rantai makanan mengalami gangguan, maka peran makhluk hidup lainnya akan terjadi peningkatan ataupun penurunan.
Rantai makanan maupun jaring-jaring makanan telah dipelajari di kelas 4 dan kelas 6. Namun, materi apa yang biasanya diujikan atau dijadikan indikator pencapaian kompetensi (IPK), itu yang akan dibahas.
Bentuk dan Contoh Soal Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungan pada Rantai Makanan
Menentukan Rantai Makanan dalam suatu Ekosistem
Beberapa tahun lalu, soal ujian SD menguji peserta didik untuk memahami alur atau gambar dari rantai makanan dalam suatu ekosistem. Misalnya, pada soal berikut ini:
Contoh soal 1: US/M SD IPA 2013
Perhatikan beberapa rantai makanan berikut!
(1) Padi – tikus – ular – elang
(2) Rumput – rusa – serigala – harimau
(3) Plankton – udang – ikan – burung bangau
(4) Tumbuhan kangkung – capung – katak – ular
Rantai makanan yang cocok dalam ekosistem sungai adalah ...
a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)
Perhatikan beberapa rantai makanan berikut!
(1) Padi – tikus – ular – elang
(2) Rumput – rusa – serigala – harimau
(3) Plankton – udang – ikan – burung bangau
(4) Tumbuhan kangkung – capung – katak – ular
Rantai makanan yang cocok dalam ekosistem sungai adalah ...
a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)
Kadang juga, peserta didik diminta untuk melengkapinya dengan makhluk hidup yang menduduki suatu rangkaian makanan. Seperti pada soal berikut ini:
Contoh soal 2: US/M 2014
Perhatikan rantai makanan berikut!
1 \[ \longrightarrow\] Ulat \[ \longrightarrow\] 3 \[ \longrightarrow\] Elang
Mahluk hidup yang tepat menduduki rantai makanan pada angka 1 dan 3 adalah ...
A. tumbuhan dan tikus
B. ayam dan tikus
C. tumbuhan dan ayam
D. tumbuhan dan katak
Perhatikan rantai makanan berikut!
1 \[ \longrightarrow\] Ulat \[ \longrightarrow\] 3 \[ \longrightarrow\] Elang
Mahluk hidup yang tepat menduduki rantai makanan pada angka 1 dan 3 adalah ...
A. tumbuhan dan tikus
B. ayam dan tikus
C. tumbuhan dan ayam
D. tumbuhan dan katak
Contoh nomor 1 masih mengukur level kognisi tingkat 1 dimana peserta didik hanya diuji untuk memahami tentang rantai makanan. Peserta didik harus bisa menyebutkan contoh-contoh rantai makanan.
Sedangkan pada contoh soal nomor 2 mengukur level kognisi tingkat 2 karena peserta didik menerapkan pengetahuan tentangrantai makanan. Kemudian menentukan makhluk hidup yang tepat untuk menduduki rantai makanan.
Peran Makhluk hidup dalam Rantai Makanan
Soal tentang rantai makanan menentukan peran makhluk dalam rantai makanan tertentu. Seperti pada contoh soal berikut ini:
Contoh soal 3: UN SD 2012
Perhatikan gambar ini.
Dalam rantai makanan peran rusa, musang dan harimau secara berturut-turut adalah . . .
A. Konsumen 1, konsumen 2, dan konsumen 3
B. Konsumen 2, konsumen 1, dan konsumen 3
C. Konsumen 1, konsumen 3, dan konsumen 2
D. Konsumen 3, konsumen 2, dan konsumen 1
Perhatikan gambar ini.
Dalam rantai makanan peran rusa, musang dan harimau secara berturut-turut adalah . . .
A. Konsumen 1, konsumen 2, dan konsumen 3
B. Konsumen 2, konsumen 1, dan konsumen 3
C. Konsumen 1, konsumen 3, dan konsumen 2
D. Konsumen 3, konsumen 2, dan konsumen 1
Soal di atas masuk pada level kognisi 1. Sebab siswa hanya mengidentifikasi peran beberapa makhluk hidup berdasarkan rantai makanan yang disajikan dalam stimulus soal.
Selain mengidentifikasi peran makhluk hidup dalamr rantai makanan, terkadang soal juga berkembang untuk mengukur level kognisi 2. Dimana peserta didik dapat menjawab soal tentang peran makhluk hidup dalam suatu rantai makanan. Peran tersebut diaplikasikan dalam kehidupan faktual. Contoh soalnya
Contoh soal 4: Soal Try out SD 2014 Kota Depok-Jawa Barat
Perhatikan rantai makanan yang terjadi di sawah ini!
Padi\[ \longrightarrow\] wereng \[ \longrightarrow\] tomcat \[ \longrightarrow\] burung prenjak \[ \longrightarrow\] burung elang
Belum lama ini terjadi serangan serangga tomcat di permukiman penduduk. Gigitan serangga tomcat dapat mengakibatkan penyakit kulit, serangga tomcat tidak boleh dibasmi. Berdasarkan rantai makanan di atas, jika serangga tomcat dibasmi dapat mengakibatkan ...
A. Produktivitas padi menurun
B. Peningkatan populasi tokek
C. Penurunan populasi wereng
D. Peningkatan populasi burung elang
Perhatikan rantai makanan yang terjadi di sawah ini!
Padi\[ \longrightarrow\] wereng \[ \longrightarrow\] tomcat \[ \longrightarrow\] burung prenjak \[ \longrightarrow\] burung elang
Belum lama ini terjadi serangan serangga tomcat di permukiman penduduk. Gigitan serangga tomcat dapat mengakibatkan penyakit kulit, serangga tomcat tidak boleh dibasmi. Berdasarkan rantai makanan di atas, jika serangga tomcat dibasmi dapat mengakibatkan ...
A. Produktivitas padi menurun
B. Peningkatan populasi tokek
C. Penurunan populasi wereng
D. Peningkatan populasi burung elang
Adapun soal yang mengukur level kognisi 3 biasanya memiliki ciri-ciri: Siswa mengamati stimulus soal, kemudian siswa menanggapi permasalahan disajikan sehingga menimbulkan alasan logis. Contoh soalnya:
Contoh soal 5:
Akibat ular sawah diburu dan diambil kulit dan dagingnya oleh manusia, maka . . . .
A. Populasi tikus akan bertambah sehingga merugikan petani
B. Populasi katak bertambah sehingga menguntungkan petani
C. Populasi tikus akan berkurang sehingga menguntungkan petani
D. Populasi katak akan berkurang sehingga merugikan petani
Akibat ular sawah diburu dan diambil kulit dan dagingnya oleh manusia, maka . . . .
A. Populasi tikus akan bertambah sehingga merugikan petani
B. Populasi katak bertambah sehingga menguntungkan petani
C. Populasi tikus akan berkurang sehingga menguntungkan petani
D. Populasi katak akan berkurang sehingga merugikan petani
Indikator Soal USBN SD IPA terkait Rantai Makanan
Umumnya kisi-kisi soal berkaitan dengan Hubungan Antarmakhluk Hidup terkait Rantai Makanan memiliki indikator soal sebagai berikut:- Mengidentifikasi rantai makanan pada ekosistem tertentu.
- Menentukan organisme yang dapat menduduki bagian pada rantai makanan yang tidak lengkap.
- Menentukan peran organisme tertentu dalam suatu rantai makanan yang disajikan dalam gambar.
- Memprediksi perubahan yang terjadi pada ekosistem tertentu bila salah satu komponen dalam rantai makanan punah atau berkembang dengan pesat
Simbiosis
Subbagian dari materi pokok Hubungan antarmakhluk hidup dan lingkungannya adalah Simbiosis. Simbiosis membahas hubungan antarmakhluk hidup. Misalnya hubungan antara serangga dengan bunga terjadi simbiosis mutualisme.Hubungan antarmakhluk hidup pada simbiosis kaitannya dengan hubungan timbal balik kemanfaatan. Adakalanya hubungan antarmakluk hidup saling menguntungkan (mutualisme), hanya salah satu yang diuntungkan (komensialisme), dan hubungan yang mengakibatkan keuntungan pada salah satu pihak dan kerugian pada pihak lainnya (parasitisme).
Materi pokok simbiosis diajarkan pada kelas 4. Kaitannya dengan bedah SKL, submateri ini memberikan petunjuk Indikator Pencapaian Kompetensi yang sesuai dengan materi pokok Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungannya.
Bentuk dan Contoh Soal Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungan pada Simbiosis
Contoh Hubungan Erat Antarmakhluk Hidup
Peserta didik diminta memberikan contoh, menganalisis, membandingkan antarmakhluk hidup. Baik dalam hubungan simbiosis atau lingkungannya. Contoh soal yang berhubungan dengan simbiosis biasanya secara tegas meminta siswa menyebutkan materi simbiosis. Baik menyebutkan jenis simbiosis maupun definisinya. Contoh soalnya:
Contoh soal 6:
Perhatikan jenis-jenis simbiosis berikut ini!
(1). Hubungan kupu-kupu dengan bunga mawar
(2). Hubungan bunga anggrek dengan pohon mangga
(3). Hubungan tumbuhan paku dengan tumbuhan yang ditempati
(4). Hubungan tali putri dengan tumbuhan inangnya
Bentuk simbiosis komensalisme ditunjukkan oleh nomor . . .
B. (1) dan (2)
C. (1) dan (3
D. (2) dan (3)
E. (3) dan (4)
Perhatikan jenis-jenis simbiosis berikut ini!
(1). Hubungan kupu-kupu dengan bunga mawar
(2). Hubungan bunga anggrek dengan pohon mangga
(3). Hubungan tumbuhan paku dengan tumbuhan yang ditempati
(4). Hubungan tali putri dengan tumbuhan inangnya
Bentuk simbiosis komensalisme ditunjukkan oleh nomor . . .
B. (1) dan (2)
C. (1) dan (3
D. (2) dan (3)
E. (3) dan (4)
Sedang soal yang mengarah pada definsi simbiosis adalah:
Contoh soal 7:
Perhatikan diagram hubung antara dua makhluk hidup berikut!
Hubungan antar dua makhluk hidup yang sesuai dengan diagram tersebut terjadai antara ...
A. Burung jalak dengan kerbau
B. Lebah dengan tanaman berbunga
C. Tanaman anggrek dengan pohon mangga
D. Tumbuhan tali putri dengan tanaman beluntas
Perhatikan diagram hubung antara dua makhluk hidup berikut!
Hubungan antar dua makhluk hidup yang sesuai dengan diagram tersebut terjadai antara ...
A. Burung jalak dengan kerbau
B. Lebah dengan tanaman berbunga
C. Tanaman anggrek dengan pohon mangga
D. Tumbuhan tali putri dengan tanaman beluntas
Indikator Soal USBN SD IPA terkait Simbiosis
Berikut beberapa contoh indikator soal-soal terkait dengan simbiosis:
- Menjelaskan contoh hubungan antarmakhluk hidup (salah satu jenis simbiosis)
- Memberikan contoh hubungan yang erat antarmakhluk hidup (simbiosis)
- Disajikan contoh simbiosis, peserta didik dapat menentukan simbiosis yang sama
Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungan Lainnya
Selain submateri Rantai Makanan dan Simbiosis, Materi pokok Hubungan Antarmakhluk Hidup juga mengukur kompetensi peserta didik agar memahami hubungan antara makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya, ataupun hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Submateri ini bisa dalam bentuk materi:
Peran Tumbuhan bagi Makhluk hidup (Manusia ataupun Makhluk hidup lainnya)
Peran tumbuhan bagi makhluk hidup memiliki peran sebagai berikut:
1. Sebagai penghasil makanan
2. Sebagai tempat perlindungan
3. Sebagai tempat merambat tanaman lainnya
4. Penghasil oksigen bagi lingkungan
5. Tempat hidup tanaman lain ( tumbuhan parasit atau saprofit)
6. Sumber makanan bagi cacing tanah (proses penggemburan tanah agar lebih subur)
7. Tempat berkembangbiakkan makhluk hidup lain. Misalnya sarang burung.
Materi ini pernah diujikan sebagai materi Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungan. Materi ini telah dijelaskan di kelas 4 dan kelas 6.
Bentuk dan contoh soal Peran Tumbuhan bagi Makhluk Hidup Lainnya
Contoh soal 8: Soal Pendalaman UN 2013
Apabila pada siang hari yang terik kita berada di bawah pohon rindang, udara akan terasa sejuk. Hal ini berhubungan dengan salah satu manfaat tumbuhan sebagai . . . .
A. Tempat merambat tumbuhan lain
B. Sumber makanan
C. Penghasil oksigen
D. Produsen
Apabila pada siang hari yang terik kita berada di bawah pohon rindang, udara akan terasa sejuk. Hal ini berhubungan dengan salah satu manfaat tumbuhan sebagai . . . .
A. Tempat merambat tumbuhan lain
B. Sumber makanan
C. Penghasil oksigen
D. Produsen
Ada yang berpendapat bahwa Contoh soal nomor 8 ini lebih condong pada indikator soal tentang Manfaat tumbuhan, akan tetapi bila dilihat dari standar kompetensi yang diujikan maka akan sangat berkaitan.
Demikianlah bedah kisi-kisi USBN SD pada mata pelajaran IPA materi Hubungan Antarmakhluk Hidup dan Lingkungan. Bagi guru, peserta didik, pengawas binaan, maupun stakeholder yang berkepentingan bedah kisi-kisi USBN sangatlah penting. Persiapan pembelajaran yang seperti apa agar peserta didik mampu menyelesaikan soal-soal harus segera dilaksanakan.
Semoga bermanfaat
Ss
ReplyDelete