PROGRAM PENGAJARAN DALAM PERSIAPAN MENGHADAPI USBN 2018

Untuk melaksanakan program ini sebagai bahan pertimbangann berhasil tidaknya sebuah program, penulis menerapkan beberapa teknik dalam pelaksanaanya. Diantaranya:

1.    Mendesaian Jadwal Sibstitusi

Jadwal Sibstitusi adalah jadwal pengganti dari jadwal pelajaran sebagaimana biasanya dilaksanakan dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Jadwal pengganti ini dapat juga disebut sebagai jam tambahan. Namun, pelaksanaanya tetap pada jam-jam pelajaran seperti biasanya (masuk dalam Kurikuler).

Jadwal Sibstitusi tetap mengacu pada jadwal KBM seperti biasanya. Hanya yang membedakan dari jadwal biasa adalah penekanan terhadap beberapa mata pelajaran yang diujiankan. Jadwal sibstitusi tidak bersifat mengabaikan pelajaran selain mata pelajaran yang tidak diuji-nasionalkan. Akan tetapi jadwal sibstitusi ini menambah pembekalan yang lebih  matang dalam persiapan menghadapi US.

Jadwal Pelajaran Sibstitusi

Mata pelajaran yang tidak mendapatkan tekanan pembelajaran tetap diajarkan sebagaimana biasanya. Nantinya, guru memberikan materi dan pembahasan mata pelajaran yang dimaksud (bukan mata pelajaran yang di-US-kan, misal IPS, PKn, PAI, SBK, dll.) setelah target hasil belajar mata pelajaran yang dijadwalsibstitusikan tercapai.

Jadwal Sibstitusi berisi durasi untuk memberikan materi, berlatih soal, dan pembahasan dari soal. Berikut penulis mengilustrasikan jadwal sibstitusi yang dimaksud:

Jadwal Pelajaran Kelas 6 dalam Menghadapi USBN 2018

Dari tabel 3.2 di atas dapat kita simpulkan bahwa dalam pelaksanaan pembelajaran terdiri dari 3 kegiatan. Yaitu: Pemberian materi, Pelaksanaan latihan soal, dan pembahasannya.

2.    Materi, Soal, dan Pembahasan Soal

a.    Materi yang dimaksud dalam program ini adalah materi yang dirangkum guru berdasarkan kisi-kisi US dan sejumlah soal-soal UN dari dokumentasi tahun-tahun pelajaran sebelumnya. Sehingga guru dapat memberikan acuan pembelajaran dari masing-masing karakter kisi-kisi US dan soal yang akan keluar. Pelaksanaan pemberian materi adalah sebelum dilaksanakannya Latihan Soal.
Guru memberikan materi sebelum dilaksanakannya Latihan Soal. Maka dari itu, materi yang diberikan kepada siswa tidak akan jauh berbeda dengan materi yang akan diuji kepada siswa. Contohnya mata pelajaran Matematika. Materi yang diberikan guru kepada murid adalah materi yang mengacu salah satu kisi-kisi US, kemudian guru menyampaiakn rambu-rambu penyelesaian dalam mengerjakan soal berkisi-kisi yang dimaksud. Hal ini juga berlaku untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia dan IPA.

b.    Soal yang dimaksud dalam program ini adalah kumpulan soal yang dimodifikasi oleh guru untuk mengetes/menguji kemampuan siswa dalam menjawab soal-soal bertipe soal UN. Soal ini adalah hasil pengubahan seperlunya dari soal yang sudah dijelaskan dalam penyampaian materi. Sehingga siswa dapat mendapatkan gambaran dari cara penyelesaian dari soal yang bersetarakan kisi-kisi US yang dimaksud.

c.    Pembahasan soal yang dimaksud dalam program ini adalah pembahasan setelah dilaksanakannya latihan soal.

3.    Penilaian

a.    Sebagai Ulangan Harian
Penilaian dari pelaksanaan program ini akan masuk pada penilaian Ulangan Harian. Berdasarkan jadwal Sibstitusi, Ulangan Harian akan dilaksanakan setiap hari Sabtu.

Jika melihat kalender pendidikan, terhitung mulai tanggal 7 April 2014 hingga 17 Mei 2014 akan melaksanakan Ulangan Harian sebanyak 5 kali. Maka, hasil dari setiap pelaksanaan pembelajaran metode latihan yang mengacu pada kisi-kis US ini akan menjadi data untuk soal ulangan harian.

b.    Sebagai bahan Motivasi
Setiap selesai pelaksanaan latihan dan pembahasan soal, hasil belajar murid akan diumumkan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mereka. Sehingga mereka dapat dorongan untuk mendapatkan nilai yang lebih baik lagi.

c.    Sebagai bahan perbandingan hasil program

d.    Data hasil peningkatan belajar siswa nantinya akan menjadi bukti fisik dari laporan hasil program ini.